Deep talk atau perbincangan mendalam yang biasanya dilakukan oleh dua orang mengenai suatu hal yang terjadi pada kehidupan mereka. Topik yang dibahas pun beragam, lebih kepada personal masing-masing. Deep talk diibaratkan sebagai bicara dari hati ke hati.
Deep talk atau deep conversation biasanya dilakukan dengan orang yang sudah dikenal lama, bisa keluarga, pasangan, atau sahabat. Melalui deep talk kadang kala kita menemukan perspektif baru dari ‘kacamata’ orang lain serta merasa bebas saat bertukar pikiran. Bahkan kerap kali dengan melakukan deep talk, kesalahpahaman terhadap seseorang atau sesuatu dapat diluruskan. Dan tak jarang deep talk merujuk pada sesuatu yang kompleks.
Bukan hal mudah bagi sebagian orang untuk melakukan deep talk, timbul perasaan ragu untuk memulai, berpikir bahwa apakah pertanyaan yang bersifat personal akan mengganggu lawan bicaranya, atau bahkan khawatir membuat keadaan menjadi canggung dan malah menyinggung perasaan. Tetapi, jika kamu ingin melakukan perbincangan mendalam dengan seseorang, maka kesampingkanlah pemikiran yang mengganggumu, karena kamu tidak akan pernah melakukannya jika tidak mencobanya.
Cobalah memulai dengan perbincangan kecil atau small talk untuk mencairkan suasana. Dari perbincangan sederhana itu kamu bisa memancing respon lawan bicaramu. Jika ia tertarik dengan topik yang kamu bicarakan, maka kamu dapat mengembangkan topik pembicaraan ke arah yang lebih dalam. Tidak lupa untuk memperhatikan situasi dan kondisi di sekelilingmu, jika tidak memungkinkan maka akan besar kemungkinan terjadinya distraksi saat percakapan.
Lalu, Apa saja sih manfaat dari deep talk ?
1. Lebih jujur dan terbuka
Unek-unek pasti selalu ada di setiap hubungan. Lebih baik diutarakan secara baik-baik dengan kepala dingin, daripada dipendam lama-lama jadi bom atom. Kita menjadi tahu apa yang disuka dan tidak disukai lawan bicara kita, tahu bagaimana menyikapinya.
2. Mengembangkan diri⠀
Insight baru bisa kamu dapatkan dengan Deep Talk. Hal tersebut bisa membuatmu menjadi pribadi yang lebih bijaksana dan dewasa. Ketika menemukan perbedaan, akan menimbulkan toleran. Perbincangan mendalam membantu kita dalam memperluas perspektif, baik kita setuju atau tidak.
3. Meringankan beban⠀
Berbagi cerita kepada pasangan, teman, atau sahabat saat ada masalah dapat meringankan beban yang kamu pikul. Saat sedang stress karena pekerjaan atau hal lainnya, dengan melakukan Deep Talk, bertukar pikiran tentang keresahanmu, kamu mungkin akan mendapatkan solusi yang belum pernah kamu pikirkan.
4. Mempererat ikatan emosional
Setiap orang memiliki pengalaman pribadi yang berbeda tentang bagaimana mereka menjalani hidup, apa yang mereka lihat, apa yang mereka lakukan dan rasakan. Deep talk membuat ikatan emosional antara kita dengan lawan bicara, memungkinkan kita untuk mengembangkan hubungan yang bermakna.
5. Baik untuk kesehatan mental
Berdasarkan penelitian, membicarakan hal-hal yang bersifat personal selain membuat seseorang menjadi lebih terbuka. Percakapan yang mendalam dan lebih substantif berpengaruh dengan tingkat kebahagiaan, Meringankan diri dari beban pikiran yang mengakibatkan ketegangan dan stres.
Deep talk membutuhkan keberanian. Anda perlu mengutarakan topik yang mungkin selama ini Anda hindari. Melalui deep talk, membantu kita mengkonfirmasi konsep diri dan konsep diri orang lain. Menurut para ahli, saling berbagi rasa dan informasi tentang diri pribadi kepada orang lain adalah usaha yang penting dalam merintis suatu hubungan sehingga akan semakin meningkatkan keakraban.
Perlahan Anda menyadari deep talk tidak hanya tentang mengenal seseorang lebih dalam, tetapi juga metode untuk menemukan jati diri Anda.