Aktivitas dan rutinitas yang Anda hadapi setiap hari ternyata dan membuat pikiran menjadi stres. Selain pikiran, ternyata stres juga dapat berpengaruh pada kondisi kulit. Ada banyak faktor yang dapat membuat kulit menjadi lelah dan stres, diantaranya kurang tidur, terlalu banyak mengonsumsi makanan cepat saji, terlalu sering terpapar sinar matahari, polusi, dan juga radikal bebas.
Efek pekerjaan yang menumpuk dan masalah lain yang membuat Anda lelah, tidak hanya membuat mood menjadi buruk tapi juga bisa berakibat negatif pada penampilan, termasuk kulit Anda pun bisa ikut stres. Lalu sebenarnya, apa sih tanda kulit yang sedang mengalami stres, dan apakah ada cara untuk mengatasinya? Simak selengkapnya berikut ini.
1. Kulit Jadi Mudah Kering
Tanda yang paling jelas terlihat saat kulit mengalami stres adalah kondisinya yang mudah kering. Hal ini disebabkan karena meningkatnya hormon kortisol dalam tubuh yang terjadi saat otak mengalami tekanan sehingga kulit menjadi kehilangan kemampuan untuk menjaga kelembapan alaminya. Kulit yang kering bisa menjadi awal munculnya masalah baru, seperti garis-garis halus dan juga keriput. Cara yang bisa dilakukan untuk mengatasi kulit yang kering karena stres adalah dengan menggunakan skin care yang aman untuk kulit, seperti memilih cleanser yang mengandung pH rendah atau bisa juga memilih pelembab dengan kandungan hyaluronic acid yang dikenal efektif dalam melembabkan kulit.
2. Timbul Jerawat
Timbulnya jerawat pada kulit bisa disebabkan banyak hal, salah satunya stres. Ketika stres, maka hormon kortisol akan naik diiringi dengan kenaikan hormon testosteron. Hal ini memicu lonjakan produksi sebum atau minyak pada kulit yang dapat memicu timbulnya jerawat dan peradangan. Cara mengatasinya dengan hidrasi kulit yang cukup, sehingga produksi minyak tetap terjaga, dan usahakan untuk menggunakan kandungan tea tree atau salicylic acid di dalam produk perawatan kamu yang efektif untuk meredakan peradangan dan membunuh kuman bakteri penyebab jerawat.
3. Muncul Keriput dan Garis Halus
Secara alami, kulit wajah akan mengalami penuaan seiring bertambahnya usia dan berjalannya waktu. Namun, kondisi kulit yang lelah dan stres akan mempercepat munculnya tanda-tanda penuaan, seperti kerutan dan garis halus pada wajah. Hormon kortisol yang membuat kulit wajah menjadi kering karena kehilangan kelembaban ternyata juga dapat merusak kolagen dan elastin serta menghambat regenerasi sel kulit yang menyebabkan munculnya tanda penuaan dini. Untuk mengatasinya, Anda bisa menggunakan pelembab dengan kandungan retinol dan antioksidan untuk membantu meningkatkan produksi kolagen dan elastin pada kulit wajah.
4. Kulit Area Mata Menggelap
Kulit di sekitar mata adalah area wajah yang paling sensitif dan rentan mengalami masalah. Salah satu gejala yang menunjukkan bahwa kulit sedang mengalami stres adalah kulit di sekitar area mata yang menggelap. Selain itu, kondisi ini biasanya juga diperparah dengan membengkaknya kantung mata. Kondisi ini bisa disebabkan oleh banyak faktor, seperti kurang tidur, terlalu lama menatap monitor atau gadget, atau bisa juga karena dehidrasi. Beberapa langkah yang dapat Anda ambil adalah menggunakan eyepatch dan istirahat yang cukup.
Itu tadi beberapa tanda dan gejala kulit yang mengalami stress. Dengan pola hidup yang seimbang, Anda akan terhindar dari hal tersebut. Dan pastikan Anda memiliki kualitas tidur yang cukup.